Sebuah lagu lama yang mempunyai melodi dan susunan lirik yang indah dengan maksud yang sungguh mendalam.
Cenderawasih
Cenderawasih burung kayangan
Tuanku putih kilau keemasan
Gelisah hamba si gagak hutan
Terpandang seri manis wajahmu tuan
Cenderawasih burung kayangan
Tuanku putih kilau keemasan
Adumu bercadarkan hamparan gemawan
Tidur hamba beralas reranting hutan
Aduhai cenderawasih
Suratan apa menimpa
Hamba tertawan dengan kasih
Tinggi letaknya
Tak sepadan baju di badan
Tak seiring terbang di awan
Tak sepantun biarpun dondang
Sama rentaknya
Cenderawasih burung kayangan
Tuanku putih kilau keemasan
Kaupinta dikalungkan untaian intan
Kumampu kalung daun yang kekeringan
Tak hamba terkelindan
Sayap dipatahkan
Tak hamba terkilan
Lara hamba tak kesudahan
Hamba akur dengan suratan
Hamba akur dengan kehendak Tuhan
Hamba akur kiranya cinta mimpi kesiangan
Nyanyian Kopratasa daripada album Balada Seorang Pejuang (1999)
Lagu & Senikata: Zaidy Nandir
Moral Value: The heart has its own language. The heart knows a hundred thousand ways to speak.
